Salah satu kesukaan anak saya adalah makan rumput laut. Kalau saya ada tugas ke tempat lain, seringkali anak saya meminta rumput laut untuk oleh-oleh mereka. Saya pun berusaha untuk mencari rumput laut dan membawanya pulang untuk diberikan kepada anak saya.
Suatu saat saya pulang kembali ke Singapura dan membawa rumput laut untuk anak-anak saya. Anak saya mengatakan kalau dia akan membawa rumput laut tersebut untuk dimakan pada waktu jam istirahat di sekolahnya. Waktu saya bertemu dengan anak saya setelah pulang sekolah, saya menanyakan apakah dia menyukai rumput tersebut. Dia bilang menyukainya dan menceritakan kalau dia juga membagikan rumput laut tersebut kepada teman-temannya.
Mendengarkan hal tersebut, hati saya menjadi bahagia, bukan hanya karena dia menyukai rumput lautnya, tetapi lebih karena saya mendengar kalau dia membagikan sesuatu yang dia sukai kepada temannya. Saya pikir, untuk anak kecil, akan susah membagikan sesuatu yang dia sukai kepada orang lain, tapi ternyata dia malah membagikan yang dia sukai kepada teman-temannya.
Waktu saya mengingat kejadian tersebut, hati saya bersyukur karena saya melihat anak saya bisa menjadi berkat bagi teman-temannya, dengan membagikan sesuatu yang dia sukai. Saya semakin menyadari dan mengingat akan panggilan kita semua kalau kita diciptakan untuk menjadi berkat bagi orang lain melalui kehidupan kita dan apa yang kita miliki.
Saya percaya pada waktu kita menjadi berkat bagi orang lain, pandangan kita akan kehidupan ini akan berubah. Pada waktu kita memberi dan menjadi berkat, kehidupan kita menyatakan kalau Tuhan adalah sumber kehidupan kita, bukan apa yang kita miliki. Kita juga akan mengalami kepuasan dan kebahagiaan melihat orang lain diberkati oleh apa yang kita bagikan dalam hidup mereka.
"Dalam segala sesuatu telah kuberikan contoh kepada kamu, bahwa dengan bekerja demikian kita harus membantu orang-orang yang lemah dan harus mengingat perkataan Tuhan Yesus, sebab Ia sendiri telah mengatakan: Adalah lebih berbahagia memberi daripada menerima" (Kisah Para Rasul 20:35)
No comments:
Post a Comment