Friday, 31 May 2013

BURUNG COWBIRD


Di Amerika Utara ada sejenis burung yang bernama cowbird.  Burung ini mempunyai kebiasaan yang cukup unik.  Ada burung-burung yang kadang-kadang menaruh telurnya di sarang burung lain, namun cowbird ini pasti akan menaruh telurnya di sarang burung yang lain.  Contohnya di negara bagian Illinois, di mana banyak sekali terlihat burung cowbird, namun para ahli tidak pernah menemukan sarang burung cowbird, karena cowbird selalu menitipkan telurnya di sarang burung lainnya.  Dan hal itu mengakibatkan suatu permasalahan.  Setiap cowbird betina biasanya menitipkan 20-40 telur di sarang-sarang burung lainnya di setiap musim semi.  Telur burung cowbird biasanya menetas lebih cepat dari telur burung lainnya, dan anak burungnya bertumbuh lebih cepat.  Biasanya burung-burung dewasa memberi makan kepada anak burung yang paling besar dan paling nyaring suaranya.  Dan karena anak burung tersebut paling sehat karena paling sering diberi makan, tingkat kelangsungan hidupnya lebih tinggi – sementara induk burung tersebut menghabiskan waktu dan tenaganya hanya untuk anak burung cowbird tersebut.  Sebagai hasilnya, jika hal ini terus berlanjut, burung cowbird bisa membuat burung-burung lain menjadi punah, karena banyak anak burung lain yang berada di sarang tersebut menjadi mati kelaparan.

Seringkali dalam kehidupan kita, seperti cowbird yang menghalangi pertumbuhan anak-anak burung lainnya, ada halangan-halangan yang membuat kehidupan kita tidak bertumbuh.  Halangan-halangan tersebut bisa berupa kekuatiran atau ketakutan dalam kehidupan kita.  Semakin besar kekuatiran dan ketakutan kita, semakin mengecil iman kita.  Dan sebaliknya, semakin besar iman kita, semakin kecil kekuatiran dan ketakutan kita.  Biarlah kita terus memelihara iman kita, dan tidak membuat kekuatiran dan ketakutan menjadi penghalang untuk kerohanian kita bertumbuh.  God bless….

“Yang ditaburkan di tengah semak duri ialah orang yang mendengarkan firman itu, lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah” (Matius 13:22)



No comments:

Post a Comment