Wednesday, 7 August 2013

UKURAN KEROHANIAN

Seiring dengan kemajuan ilmu kesehatan, banyak orang mulai memperhatikan kesehatan mereka, dan mereka mulai melakukan pemeriksaan kesehatan, untuk memperbaiki pola hidup sehat dan mencegah adanya potensi kelemahan tubuh.  Dan juga mulai banyak dokter dan rumah sakit yang menawarkan layanan-layanan untuk memeriksa kesehatan tubuh.

Pada waktu saya memeriksa kesehatan, salah satu indikator yang diperiksa dan diukur adalah BMI (Body Mass Index).  Body Mass Index adalah pengukuran yang membandingkan berat dan tinggi badan seseorang.  Dengan adanya BMI, seseorang bisa mengetahui problem berat badan seperti terlalu kurus, kurus, normal, atau gemuk.

Sewaktu kita memeriksa kondisi kesehatan, kita juga perlu memeriksa kondisi kerohanian kita.  Saya membayangkan mungkin perlu adanya ukuran seperti BMI yang bisa dipergunakan untuk memeriksa kadar dan kesehatan kerohanian kita.  Kalau misalnya ukuran kesehatan kerohanian kita rendah, itu berarti kita harus melakukan tindakan-tindakan untuk meningkatkan kerohanian kita.  

Beberapa indikator yang bisa kita pakai untuk mengukur kondisi kesehatan kerohanian kita adalah apakah kita sudah hilang kasih mula-mula kita kepada Tuhan, apakah kita masih bersemangat untuk mengikuti pertemuan-pertemuan ibadah, apakah kita masih giat melayani dengan penuh sukacita, dan apakah kita masih antusias dalam hubungan kita dengan Tuhan, dan lain-lain.  Marilah kita tidak hanya memperhatikan kondisi kesehatan tubuh kita, tetapi biarlah kita juga memperhatikan kondisi kesehatan kerohanian dan hubungan kita dengan Tuhan.

"Allah memandang ke bawah dari sorga kepada anak-anak manusia, untuk melihat apakah ada yang berakal budi dan yang mencari Allah." (Mazmur 53:3)






No comments:

Post a Comment