Di daerah pedesaan di Wales ada seorang bayi yang sakit keras dan dalam keadaan kritis. Ibunya berjalan sejauh lebih dari 7km di tengah hujan untuk menemui seorang dokter bagi bayinya. Dokternya dengan berat hati akhirnya memutuskan untuk pergi bersama ibu tersebut untuk melihat kondisi dan mengobati bayinya, sambil bertanya apakah dia sebaiknya tidak peduli dan membiarkan ibu dengan bayi tersebut. Ibu tersebut sudah pasti tidak bisa membayar biaya dokter dan pengobatannya, dan juga kalau akhirnya bayi itu sembuh, mungkin akhirnya bayi hanya akan menjadi buruh yang miskin saja. Tetapi karena dedikasi kepada profesinya sebagai dokter, akhirnya dia berangkat dan berhasil mengobati bayi tersebut.
Rupanya setelah dewasa, bayi tersebut yang bernama Lloyd George, akhirnya menjadi Perdana Menteri Inggris, dan dokter yang mengobatinya mengatakan, "Saya tidak pernah bermimpi bahwa waktu menyelamatkan bayi tersebut, ternyata saya sedang menyelamatkan seorang pribadi terbesar di Wales"
Seringkali kita tidak bisa mengerti apa yang akan Tuhan lakukan dengan apa yang kita tabur, baik melalui kemampuan, tenaga, dan apa yang kita miliki. Pada waktu kita melakukan sesuatu untuk menolong orang lain dengan hati yang tulus yang meskipun kelihatannya tindakannya sederhana dan tidak berarti apa-apa, Tuhan melihat dan menghargai setiap tindakan kita. Bukalah mata, hati dan pikiran kita untuk melihat kebutuhan orang lain, dan melangkahkah dengan memberikan pertolongan bagi mereka, dan Tuhan akan melakukan perkara yang besar yang tidak pernah kita bayangkan dan pikirkan sebelumnya.
"Sebagaimana engkau tidak mengetahui jalan angin dan tulang-tulang dalam rahim seorang perempuan yang mengandung, demikian juga engkau tidak mengetahui pekerjaan Allah yang melakukan segala sesuatu." (Pengkhotbah 3:5)
No comments:
Post a Comment