Thursday, 5 February 2015

BUKUNYA MENJADI HIDUP

Ada seorang wanita yang membaca satu buku, dan setelah menyelesaikannya, menyatakan kalau buku tersebut adalah buku yang paling membosankan yang pernah dia baca. Tidak lama setelah itu, dia bertemu dengan seorang pria. Dan seiring dengan waktu, persahabatan mereka bertumbuh menjadi hubungan kasih, dan akhirnya mereka bertunangan.



Pada waktu wanita tersebut berkunjung ke rumah tunangannya, dia berkata, "Saya memiliki satu buku di perpustakaan saya yang ditulis oleh seseorang yang mempunyai nama dan inisial yang sama denganmu. Apakah ini suatu kebetulan?" Pria tersebut menjawab, "Tidak sama sekali. Mengapa? Karena saya-lah yang menulis buku tersebut."



Sepulang dari rumah tunangannya, wanita itu membaca kembali buku tersebut sampai dini hari. Waktu dia menyelesaikannya, dia mengambil kesimpulan bahwa buku tersebut adalah buku yang paling menarik yang pernah dia baca. Apa rahasianya? Karena wanita tersebut mengetahui dan mencintai penulisnya.



Kita perlu mengetahui dan mencintai Tuhan, yang telah memberikan FirmanNya untuk kita baca. Pada waktu kita mengasihi Tuhan, FirmanNya yang kita baca, merupakan surat cinta Tuhan kepada kita. Marilah kita tidak hanya membaca Alkitab tanpa mengenal dan mencintai penulisnya. Pada waktu mengenal dan mencintai Tuhan, Alkitab akan menjadi buku yang paling menarik dan menyenangkan sepanjang kehidupan kita.

"Lihatlah, betapa aku mencintai titah-titahMu!  Ya Tuhan, hidupkanlah aku sesuai dengan kasih setiaMu."  (Mazmur 119:159)

No comments:

Post a Comment